Blog Content

Home – Blog Content

UPACARA PEMBERANGATAN KKN MAHASISWA UNIVERSITAS PAWYATAN DAHA 2022

UPD Kediri – Pada Minggu, 31 Juli 2022 Universitas Pawyatan Daha mengadakan upacara pemberangkatan mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2022. Tidak kurang dari 96 mahasiswa mengikuti upacara yang juga dihadiri oleh Ketua Yayasan Pawyatan Daha, Drs. H. LH. Pranoto, M.M., dan rektor Universitas Pawyatan Daha, Yanto Budi Prasetya, S.T., M.M.

KKN Universitas Pawyatan Daha tahun ini dilaksanakan di Desa Nanggungan, Kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri. Di desa tersebut para mahasiswa melakukan pengabdian kepada masyarakat selama beberapa minggu.

Usai mengikuti upacara pemberangkatan, mahasiswa peserta KKN Universitas Pawyatan Daha langsung menuju ke posko KKN masing-masing sesuai dengan yang telah ditentukan oleh panitia. Lokasi posko ini tersebar di beberapa titik di Desa Nanggungan.

Kuliah Kerja Nyata merupakan salah satu sarana untuk menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Untuk diketahui, Tri Dharma Perguruan Tinggi ini terdiri dari tiga poin. Antara lain pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, serta pengabdian kepada masyarakat.

Poin terakhir itulah yang menjadi tujuan dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata. Dengan mengikuti kegiatan KKN, mahasiswa akan memperoleh pengalaman dan pengetahuan baru yang tidak didapatkan selama di perkuliahan.

Kuliah Kerja Nyata mempunyai tiga sasaran untuk memperoleh manfaatnya. Yakni mahasiswa, masyarakat, dan perguruan tinggi.

Bagi mahasiswa, KKN bermanfaat untuk memperdalam pengertian dan pengalamannya tentang:

  1. Cara berpikir dan bekerja interdisipliner dan lintas sektoral.
  2. Kegunaan hasil pendidikan dan penelitian bagi pembangunan pada umumnya dan pembangunan daerah pedesaan pada khususnya.
  3. Kesulitan yang dihadapi masyarakat dalam pembangunan serta keseluruhan konteks masalah pembangunan pengembangan daerah.

Sedangkan untuk masyarakat (mitra dan pemerintah) KKN bisa bermanfaat untuk mendapatkan bantuan pemikiran dan tenaga untuk merencanakan dan melaksanakan pengembangan masyarakat.

Lewat kegiatan kita bisa mendapatkan pembaharuan-pembaharuan yang dibutuhkan dalam pemberdayaan daerah, dan membentuk kader-kader pemberdayaan masyarakat.

Untuk perguruan tinggi KKN bisa memberikan manfaat dalam hal pengembangan ilmu dan pengetahuan, dengan adanya umpan balik hasil integrasi mahasiswa dengan masyarakat.

Perguruan tinggi juga bisa menjalin kerja sama dengan instansi pemerintah atau lembaga lainnya dalam pengembangan IPTEKS. Dengan begitu KKN bisa mengembangkan IPTEKS yang bisa memberikan manfaat dalam pengelolaan dan penyelesaian masalah yang ada di masyarakat.